- 16:32:39 Kapolres Gresik Hadiri Pelaksanaan Vaksinasi Covid 19 Pedagang Pasar Driyorejo
- 15:10:09 Menunjang Tugas Dan Sinergitas, Danrem 084/Bhaskara jaya Sambangi Walikota Surabaya.
- 14:45:13 Tiga Karyawan PT True Indonesia Terpapar Positif Covid 19.
- 14:06:58 Warga Dsn Petukangan Apresiasi Kepedulian Sertu (K)Izza.
- 13:21:29 Apes !!! Curi Motor Disebelah Anggota Sedang Ngopi .
- 12:35:30 Bersama Walikota Mojokerto, Kapolresta Mojokerto Tinjau Posko PPKM Berbasis Mikro
- 12:18:04 10 Satker Canangkan Integritas WBK dan WBBM, Wakapolda: Saya Bangga dan Beri Apresiasi Kepada Kasatker dan Anggota Jajaran Polda Jatim
- 11:01:09 Srikandi Satlantas Polres Gresik Giat Baksos Bagikan Paket Sembako Kepada Warga Terdampak Covid-19
- 09:30:23 Peringati Dekranasda, Walikota Mojokerto Launching Market Place Bhineka.Com
- 20:26:11 Gerakan Santri Bermasker, Kapolresta Mojokerto Kunjungi Ponpes Sosialisasikan Prokes

Ilustrasi
Liramedia.co.id - Warga Dusun Kedawung, Desa Gemekan, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, digegerkan dengan adanya kabar pemuda setempat bernama Gerik Hermawan (22 tahun). Dia tewas gantung diri di dalam rumah orang tuanya, pada Sabtu (16/1/2021) pagi.
Data yang berhasil dihimpun, kali pertama jasad Gerik diketahui oleh Suhadak, orang tuanya sekitar pukul 06.30 WIB.
Saat itu, orang tua Gerik hendak mengambil baju di kamar. Sontak kaget ketika mendapati tubuh anaknya tergantung dengan kondisi lehernya terjerat tali plastik (rafia) dan menggantung di blandar kamar.
Suhadak lalu berteriak minta tolong kepada warga sekitar untuk membantu menurunkan tubuh anaknya. Berhasil dievakuasi, selanjutnya tubuh Gerik ditidurkan di atas dipan kasur untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan.
Naas, saat dilakukan pemeriksaan luar, ternyata nyawa korban sudah tidak bisa tertolong. Kejadian tersebut akhirnya dilaporkan ke Polsek Sooko. Di depan petugas, Suhadak mengatakan jika korban adalah anaknya pendiam.
"Saya tahunya kondisi anak saya mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, leher terjerat tali plastik (rafia) diikat di kayu blandar kamar saat saya akan ambil baju di dalam kamar," katanya.
Kanit Reskrim Polsek Sooko, Ipda. Wahib membenarkan adanya kejadian tersebut. Gerik tewas murni gantung diri. Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda bekas kekerasan di tubuh Gerik. (Joe)
- Jumat
- 05 Maret 2021
Apes !!! Curi Motor Disebelah Anggota Sedang Ngopi .
- Rabu
- 03 Maret 2021
Sepasang Kekasih Lakukan Aborsi Direkonstruksi Satreskrim Polresta Mojokerto
- Jumat : 05 Maret 2021
Kapolres Gresik Hadiri Pelaksanaan Vaksinasi Covid 19 Pedagang Pasar Driyorejo
-
- Jumat : 05 Maret 2021
Menunjang Tugas Dan Sinergitas, Danrem 084/Bhaskara jaya Sambangi Walikota Surabaya.
-
- Jumat : 05 Maret 2021
Tiga Karyawan PT True Indonesia Terpapar Positif Covid 19.
-
- Jumat : 05 Maret 2021
Warga Dsn Petukangan Apresiasi Kepedulian Sertu (K)Izza.
- Selasa : 09 Februari 2021
Karena Sebab Ini, Oknum Pengacara Terancam Dipidanakan Kepala SMPN 1 Babat
Seorang oknum pengacara berinisial SE di Kecamatan Tuban, Kabupaten Lamongan, terancam dipidakan oleh Kepala SMPN 1 Babat
-
- Senin : 08 Februari 2021
Sempat Menuding SMPN 1 Babat Menahan Ijazah Siswanya, Oknum Pengacara Ini Minta Maaf
-
- Jumat : 05 Februari 2021
APVOKASI Jawa Timur dan Unesa Sinergi Siapkan Productivity Center dan Aplikasi Riset
-
- Selasa : 02 Februari 2021
Ketika KH Ahmad Dahlan Melelang Semua Perabotan Rumahnya