Liramedia.co.id – Erupsi Gunung Semeru yang terjadi pada 4 Desember 2021 merusak sejumlah fasilitas umum, barang-barang, rumah, dan merenggut korban jiwa, baik orang dan hewan ternak. Dari data Posko Tanggap Darurat per 13 Desember 2021, tercatat ada 48 orang korban meninggal dunia.

Selain itu, terdapar korban luka bakar yang dirawat di rumah sakit dan fasilitas kesehatan. Dan 9.977 orang mengungsi karena rumahnya tertimbu abu vulkanik Gunung Semeru. Para pengungsi ini tersebar di 148 titik pengungsian di Kabupaten Lumajang.

Sejauh ini, bantuan terus mengalir dari sejumlah pihak, termasuk bantuan relawan. Untuk meringankan beban para korban erupsi Gunung Semeru, DPD Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Banyuwangi dibawah Presiden DPP LIRA, Ibu Olies Datau, bersama dengan Brigade Desa, dan Cokro Nogo menyalurkan bantuan ke para korban erupsi Gunung Semeru.

Bantuan diberangkatkan secara simbolis oleh Bupati DPD LIRA Banyuwangi, Joko Utomo, didampingi pimpinan Brigade Desa dan Cokro Nogo, pada Selasa pagi, 1 Februari 2022.

“Hari ini, LIRA Banyuwangi, Brigade Desa, Cokrro Nogo, berangkat ke Pronowijo, Kabupaten Lumajang, dalam rangka Peduli Semeru. Rute Banyuwangi - Jember - Malang - Dampit- Pronojiwo,” ujar Joko Utomo.

Bantuan yang diserahkan berupa bahan pokok, pakaian, dan lain-lain. (jun)